kode etik pramuwisata/guide
>Pramuwisata / guide mampu menciptakan kesan dan penilaian yang baik atas daerah, Negara, Bangsa dan kebudayaan
>Menjalankan tugas dengan tenang, rapid an penuh simpatik
>Menciptakan suasana hangat , gembira, dan bertindak sopan sesuai kepribadian Indonesia
>Mampu memberikan pelayanan dan perlakuan yang sama kepada wisatawan dengan tidak meminta tip dan tidak minta komisi
>Mampu memahami latar belakan g asal usul wisatawan serta mengajak untuk meyakinkan agar mematuhi tata karma, hokum dan peraturan
>Tidak boleh mencemarkan nama baik perusahaan teman seprofesi dan unsure pariwisata lainya
>Tidak dibenarkan untuk menceritakan masalah pribadinya untuk menimbulkan rasa belas kasihan dari wisatawan
>Pramuwisata pada saat perpisahan mampu memberikan kesan yang baik agar wisatawan ingin berkunjung kembali
SIstematika berfikir seorang pramuwisata / guide
Apa, yang akan dihadapi dan dikerjakan , apa masalah yang dihadapi dan mungkin dihadapinya ;
Siapa, yang dihadapi dan dilayani , siapa yang melayani dan sebagainya
“ dalam melayani maka harus mempunyai kepercayaan diri dan harus menguasai pokok pokok tentang : pengetahuan tentang produk, pasar / konsumen, perusahaanya, sainganya dan rekanan / principals”
Dimana, pertanyaan ini erat hubunganya dengan pengenalan obyek wisata
Bagaimana, menyangkut perencanaan pelaksanaan di lapangan
Tugas Tugas Pokok Pramuwisata / guide
> Menghimpun semua dokumen yang diperlukan pengawas perjalanan wisata
> Meneliti kendaraan yang akan digunakan sesuai dengan jadwal dan keamanan serta kebersihanya
> Memeriksa dan mempersiapkan tanda tanda khusus maupun tanda-tanda lain yang mungkin akan digunakan
> Membantu dan menyelesaikan masalah urusan keimigrasian dan pabean wisatawan
> Membimbing dan memandu wisatawan
> Melaporkan dan jika perlu segera ambil tindakan terhadap segala sesuatu yang terjadi dalam perjalanan
> Membayar semua biaya-biaya yang telah direncanakan
Dalam melaksanakan tugas –tugas seorang pemandu wisata , maka perlu untuk menguasai tugas seorang pengawas perjalanan wisata dan pemudi sehingga ikut mengambil perananan dalam pelayanan sebagai berikut :
Arrival Transfer
a. Sehari sebelum rombongan tiba mengadakan penelitian melalui saluran-saluran yang ditentukan oleh perusahaan mengenai :
> Alat angkutan yang digunakan untuk orang / barang
> Penyediaan tempat di hotel serta daftar hunian
> Pengaturan kelancaran “check-in procedur’’ dan membicarakan halnya dengan hotel
> Pencantuman catatan seperlunya pada papan hotel
b. Memeriksa jadual penerbangan
c. Memeriksa dokumen sebelum berangkat ke pelabuhan
d. Mencari tempat yang diijinkan dan mudah dilihat serta penyelesaian yang berhubungan dengan pabean
e. Saat rombongan menuju hotel
>Mengucapkan salam
> Memperkenalkan diri
> Mohon maaf apabila dalam perjalanan ada hal-hal yang kurang menyenagkan
> Memberi penjelasan tentang ‘’Check-in procedure’’ di Hotel
f. Saat tiba di hotel turun terlebih dahulu sambil menunggu wisatawan di depan pintu
g. Pramuwisata dapat meninggalkan hotel apabila keperluan wisatawan sepertimendapatkan kamar dan barang telah diterima masing-masing wisatawan
Departure Transfer
a. Sehari sebelum keberangkatan adakan persiapan dan penentuan mengenai morning call, waktu berkumpul di lobby, waktu berangkat dari hotel dll
b. Meneliti kembali jadwal keberangkatan
c. Melaksanakan jadwal pemberangkatan dengan baik
0 Response to "pedoman pemandu wisata"
Posting Komentar